Langsung ke konten utama

Lokasi yang Sama di Serial Drama Korea

Beberapa tempat memang sering digunakan sebagai lokasi syuting drama Korea. Baik itu rumah, rumah tahanan buatan, sampai kolam renang terbengkalai. Sadar tidak ada beberapa drama yang sepertinya menggunakan lokasi kolam renang yang sama. Ada tiga serial Korea yang rasanya menggunakan kolam renang tersebut. Pertama saya tahu kolam renang tersebut saat muncul di Flower Evil, entah ini serial yang pertama menggunakan atau sudah ada juga serial sebelumnya sudah ada juga, saya tidak tahu pasti. Namun di episode-episode awal Flower Evil, mereka syuting di kolam renang tersebut pada malam hari.

Beberapa drama berlalu kemudian kolam renang tersebut muncul lagi di Big Mouth, cuma suasananya agak gelap, saya tidak begitu yakin tapi kolamnya memiliki kemiripan. Kalau serial yang ke-tiga saya yakin itu kolam terbengkalai yang sama, di Money Heist, saat Profesor sedang memberikan pengarahan pada anak buahnya, mereka berada di kolam renang terbengkalai tersebut. Karena terang kolamnya terlihat dengan jelas kolam yang sama.

Kalau rumah ada juga yang muncul di beberapa serial, rumah di Little Women dan Golden Spoon. Rumah keluarga Won dan rumah keluarga Na adalah rumah yang sama. Harusnya masih banyak lagi lokasi-lokasi lain yang digunakan untuk syuting beberapa drama Korea. Seperti rumah sakit, rumah tahanan dan kantor polisi buatan. Sebegitu besar perputaran uang di bisnis showbiz Korea sampai beberapa lokasi adalah tempat yang dibangun untuk menyerupai tempat aslinya karena tidak mungkin untuk syuting di lokasi sebenarnya.

Belum lagi bicara soal honor aktor dan aktrisnya yang mencapai angka yang fantastis. Sayang ya industri perfilman dan drama di Indonesia tak dikembangkan seperti Korea. 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memulai di Usia 37 Tahun

Kamu tahu trend memulai masa remaja di umur 30-an yang sedang banyak dibagikan di Tiktok? Itu yang sedang saya alami sebenarnya. Jadi beberapa bulan ini saya sedang kembali menjalani ukur '20' tahun saya. Saya kembali menjadi gadis yang single dan menjalani hobi saya tanpa direpotkan kegiatan sebagai istri atau ibu. Sebab ketiga anak saya sudah bukan bayi lagi, saya tak perlu menggendong dan menyusui mereka. Setelah 10 tahun menikah saya diberikan begitu banyak space atau waktu untuk diri saya sendiri. Selama ini saya pikir kehidupan saya berhenti setelah menikah. Karena saya akan sibuk mengurus suami, anak, dan rumah. Ternyata saya salah. Semuanya bergantung pada siapa yang kamu nikahi. Karena kehidupan sebagai istri bukan berarti kamu kehilangan waktu untuk diri kamu sendiri. Selama tanggung jawab tidak kamu abaikan dan suami juga mendukung kamu juga bisa menjadi remaja kembali. Berapa pun usia kamu sekarang. Jadi kalau ada hal-hal yang sebelumnya tak bisa kamu capai saat usi