Sederhananya
orang akan menyebut tempat seperti Nakamura ini adalah tempat pijat.
Walaupun sebenarnya bukan panti pijat pada umumnya sih. Karena beda
banget cara 'pijat'-nya. Jadi sebenarnya yang dilakukan terapis
adalah menekan titik di tubuh kita untuk membuatnya kembali ke
normal. Saya sudah lama sekali nggak terapi di sini. Terakhir kalau
nggak salah 2014. Tahun 2015 ya yang kemaren itu.
Bagian
yang menyenangkan sih minum wedang jahenya. Setelah diterapi kita
minum segelas wedang jahe hangat. Sangat menyegarkan. Namun sebelum
itu saya ingin teman-teman yang punya masalah dengan tubuhnya, entah
itu kelelahan yang berlebihan atau sekadar ingin relaksasi nggak ada
salahnya mampir ke Nakamura yang sudah ada di Pontianak. Terletak di
samping kantor BPJS Jalan Sultan Abdurrahman.
Saya
termasuk orang yang suka sekali melakukan pijat, urut, bekam, dan
sejenis terapi lainnya. Khusus untuk terapi yang menekan-nekan titik
di tubuh kita sebaiknya memang ke Nakamura saja. Karena terapisnya
memiliki keterampilan untuk melakukan akupresur di tubuh pasiennya.
Nggak kayak beberapa tempat pijat yang sudah pernah saya datangi
sebelumnya. Pemijatan dilakukan asal-asalan, asal selesai, asal
dibayar. Padahal harganya hanya lebih murah sedikit dibandingkan
Nakamura tapi perbedaan pelayanannya itu jauh sekali.
Selain
itu di Nakamura juga tempatnya nyaman banget. Menenangkan dan bikin
pengen tidur. Betah berlama-lama di sana. Ada musik instrumental yang
bikin kita nyaman dan aroma di tempat tersebut juga enak baunya. Oiya
dari banyak tempat pelayanan jasa yang ada di Pontianak, Nakamura ini
termasuk satu di antaranya yang mampu membuat orang senang. Tidak
akan ada orang yang terkesan cuek atau menyebalkan. Mereka akan
menjawab pertanyaan kita dengan baik dan profesional.
Padahal
biasanya saya suka kesal kalo pergi ke sebuah tempat entah buat
belanja atau apa gitu lalu mendapatkan pelayanan yang kurang
menyenangkan. Apa mereka tidak tahu ya kalau pelanggan itu adalah
orang yang bisa mempengaruhi kehidupan mereka? Terutama buat yang
kerjanya sebagai karyawan. Apa pemilik tempat usaha tersebut tidak
mengajari bagaimana caranya menunjukkan etika sebagai seorang
penjual?
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik. Semua komentar yang masuk akan dimoderasi. (admin: Honeylizious [Rohani Syawaliah]).