Harus
kita akui perkembangan fashion muslimah sekarang ini sangat pesat beberapa
tahun terakhir ini. Terutama khusus untuk jilbabnya. Tapi ngomong-ngomong soal
jilbab ada yang takut rambutnya rontok karena kepalanya ditutup terus nggak? Kalau
saya sih selama hamil dan melahirkan memang rambut saya lebih mudah rontok. Namun
sebelum menggunakan jilbab juga sudah rontok sih. Bergantung perawatannya kok
sebenarnya. Bagaimana cara kita merawat dari dalam dan luar. Nggak hanya
jilbabnya berpengaruh tapi juga apa yang kita makan lo, Mak!
Sebagai
Umak-Umak yang super sibuk, cieeee super sibuk, maklumlah ya pagi-pagi harus
mandikan Raza biar anaknya kece sebelum jalan-jalan keliling gang dan
mampir-mampir ganteng ke tempat tetangga yang punya anak kecil juga, saya juga
harus mengejar jadwal kuliah pagi sampai siang. Belum lagi siangnya pulang
kuliah harus cepat-cepat sampai di rumah supaya Raza bisa segera mimik susu
langsung dari pabriknya.
Sehingga
saya memutuskan untuk memangkas rambut saya menjadi lebih pendek. Terakhir rambut
saya panjang itu sebelum menikah. Setelah menikah saya lebih sering memotongnya
sependek mungkin sih. Soalnya lebih praktis pendek. Selain itu lebih hemat waktu
dan shampoo. Saya bukan tipikal orang yang suka merawat rambut panjang. Memotongnya
pendek lebih menyehatkan kok. Karena saya nggak perlu mengikat rambut saya. Bilang
aja saya malas menyimpan ikat rambut yang suka nyasar ke mana-mana.
Selain
itu saya juga menggunakan shampoo yang khusus dibuat untuk orang yang rambutnya
gampang rontok. Kayak saya yang sekarang menjadi Umak-Umak menyusui. Alhamdulillah
rontoknya masih normal nggak yang sampai setumpuk-tumpuk gitu kayak ala-ala
film yang pemain utamanya kena kanker dan lama-kelamaan botak, widiwww...
Kita
juga harus memperhatikan betul apa yang kita makan supaya nutrisi yang
dibutuhkan tubuh tercukupi. Sebab sebagai orang yang sedang menyusui kebutuhan
yang kita makan bukan hanya untuk kita ya. Juga untuk anak yang sedang menyusu
dengan kita. Mereka masih butuh banyak nutrisi dan semuanya diambil dari asupan
yang kita makan. Kalau kita nggak makan yang bernutrisi, air susu akan
mengambil nutrisi dari yang sudah ada. Misalnya kalsium, langsung deh
menggerogoti dari tulang kita. Nggak kebayang baru punya anak satu tapi tulang
mulai keropos.
Itu
sebabnya kerontokan rambut bisa terjadi dengan sangat ekstrim pada beberapa ibu
yang tidak mencukupi nutrisinya selama menyusui. Pokoknya selama menyusui harus
makan yang menyehatkan dan yang banyak ya. Pasti gampang lapar kok selama
menyusui apalagi yang kayak saya, selain menyusui juga memerah ASI untuk stok
saat ke kampus dan Raza ditinggal di rumah.
Makanan
harus dijaga betul supaya rambut tidak rontok. Bukan hanya saat menyusui,
selama hidup pastinya. Terus buat yang masih rontok padahal sudah makan yang
sehat dan pake perawatan yang oke punya, coba dicek cara mengenakan jilbabnya
sudah sip atau belum? Bahan jilbabnya gimana? Bikin kepala sehat nggak? Kalau masalahnya
pada jilbabnya, yang harus dilakukan adalah mengganti bahan jilbab dengan yang
paling nyaman. Supaya rambut dan kepala juga ikut sehat. Kita juga jadi sangat
mudah beraktivitas. Kalau belanja di toko online bakalan nemu banyak sekali
informasi mengenai jilbab yang akan dibeli, bahkan bisa tanya-tanya dengan
penjualnya biar tambah jelas. Jangan malah bilang ‘jilbab tuh bikin rambut
rontok’. Cek dan crosscheck lagi deh sebelum memilih menggunakan jilbab dengan
bahan dan model tertentu. Terutama buat yang rambutnya gampang rontok.
Nggak
lama lagi juga Hari Belanja Online Nasional, pasti bakalan banyak yang bisa
dibeli terutama fashion muslimah buat Umak-Umak kayak kita ini. Di Zalora Indonesia
kayaknya boleh jadi incaran nih. Sudah lama saya naksir dress muslimah di sana.
Hahahaha...
Follow @honeylizious
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik. Semua komentar yang masuk akan dimoderasi. (admin: Honeylizious [Rohani Syawaliah]).