Langsung ke konten utama

Anak Itu...



Anak adalah peniru yang paling ulung. Kalau yang ditirunya baik sih nggak masalah ya tapi kebayang nggak dia meniru hal yang buruk. Jangan sampai deh ya dia menjadi peniru untuk hal yang tidak baik. Saya sih bukanlah orang tua yang punya banyak pengalaman tetapi saya punya banyak pengalaman sebagai anak. Sebagai peniru. Saya beruntung mendapat contoh yang sangat baik dari orang tua saya. Walaupun disamping itu ada juga hal buruk yang saya lihat yang tidak saya contoh, karena sekarang saya sudah bisa memilah apa yang buruk dan apa yang baik.

Ngomong-ngomong soal anak, saya tentunya ingin menjadi contoh yang terbaik buat Raza. Walaupun saya tahu saya bukanlah orang yang sempurna untuk dijadikannya contoh. Ya seenggaknya dia memiliki nilai kebaikan yang melebihi rata-rata dibandingkan anak seusianya sudah cukup menyenangkan sih sebenarnya.

Ada hal yang cukup mengganggu saya beberapa waktu terakhir ini. Tentang ana-anak yang memperlakukan orang tuanya dengan tidak seharusnya. Ingin sekali rasanya saya mendatangi rumah orang tersebut dan membantunya pergi ke panti jompo saja. Dibandingkan harus dirawat oleh anaknya yang tidak memperlakukannya secara manusiawi.

Mohon maaf, saya kurang bisa menerima orang yang mengeluh tentang orang tuanya. Orang tua kita sudah banyak sekali melakukan hal yang baik untuk kita. Merawat kita sejak kecil. Sampai akhirnya kita mampu berdiri di atas kaki kita sendiri tanpa bantuan orang lain. Lalu apa yang bisa kita berikan untuk membalas itu semua? Haruskah kita mengeluh?

Lalu saya melihat orang yang punya anak juga yang sudah cukup dewasa. Sepertinya anaknya akan melihat bagaimana orang tuanya memperlakukan nenek atau kakeknya. Tahu nggak bagaimana kita memperlakukan orang tua kita, itu yang akan ditiru oleh anak kita nantinya. Dia akan memperlakukan kita sesuai dengan perlakuan yang kita berikan pada orang tua kita. Mengerikan bukan? Kebayang nggak kalau kita memperlakukan ayah dan ibu kita dengan buruk. Apa yang kita tanam itulah yang akan kita tuai.

Saya senang sekali ketika melihat Umak saya memberikan banyak hal untuk Uwan (nenek) saya di kampung sana. Bagaimana Umak memperlakukan Uwan saya akan saya ingat baik-baik. Kalau diberikan kesempatan saya ingin memperlakukan Umak saya melebihi dari yang Umak saya lakukan untuk Uwan saya. Bukan supaya Raza memperlakukan saya seperti itu nantinya. Namun karena saya tahu, seisi dunia ini tak akan mampu membayar apa yang sudah saya ambil dari Umak dan Abah saya.

Masih berpikir harus pamrih dengan orang tua? Merasa belum cukup banyak mengambil darinya? Mampukah kita membayar semua hutang itu nantinya?
 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Video dan Lirik Lagu Kamil Onte ft taZki Acapella - Yok Idop Sehat

Musik adalah bahasa yang universal. Lewat lagu kita bisa menyampaikan banyak hal. Tidak hanya mengumandangkan cinta dan lara. Tapi juga nasihat-nasihat baik yang berguna bagi banyak orang terutama masyarakat di sekitar kita. Seperti lagi Yok Idop Sehat ini yang memang dibuat untuk menghimbau orang supaya menjalani hidup yang sehat. Lengkap dengan tips yang bisa kita lakukan untuk menjalankannya.  Lagunya tidak hanya menghibur namun juga bisa untuk mengingatkan kita bagaimana hidup sehat yang seharusnya. Bukankah kesehatan adalah segalanya. Tanpa kesehatan kita tidak bisa beraktivitas dan produktif. Yok idop sehat. Yok Idop Sehat Hei buda' buda', saye punye cerite Cerite tentang hidup sehat bagaimane Rajin olahraga stamina tetap terjage Ayok kite semue jadi warge sehat sentose.. . Reff : Makan buah & sayuran dan cek kesehatan Jangan sampai kite saket kedolo'an Marilah kite terapkan same-same Agar kite tetap sehat semuenye Diri saye

Hati-Hati Belanja di Tokopedia Pakai AnterAja

Selama ini saya selalu puas belanja di berbagai marketplace yang ada di Indonesia termasuk di Tokopedia. Karena selama ini pengirimannya yang saya gunakan ya itu-itu saja. Kalau nggak JNE ya JNT. Pernah juga menggunakan SiCepat. Sudah lama sekali tidak berbelanja di Tokopedia dan saya bulan ini ingin beli kamera dan di Tokopedia saya menemukan kamera yang saya inginkan.  Prinsip saya begitu order langsung bayar supaya barang cepat sampai. Saya tidak sadar kalau pengiriman yang default di aplikasi adalah ekspedisi AnterAja. Tidak pernah menggunakan dan baru dengar. Karena saya pikir memang AnterAja melayani sampai ke Pontianak ya nggak ada masalah dengan pengirimannya. Sampai akhirnya saat tulisan ini saya posting, paket kamera yang saya beli tak kunjung sampai. Googling sana-sini. Buka twitter buat komplain hingga akhirnya menemukan banyaknya orang yang komplain dibandingkan puas dengan layanannya dan bahkan review di google juga jelek. Banyak sekali yang memberikan bintang satu. Terma

Gokusen: Yankumi, Cucu Yakuza yang Impiannya Menjadi Guru

http://aki-ojou.blogspot.com Beberapa hari yang lalu mendapat tambahan koleksi film serial Jepang dari Mister Achan. Satu di antaranya Gokusen. Bisa dikatakan ini mirip dengan Great Teacher Onizuka. Perbedaannya pada konsep dasar dan pemeran utamanya. Siapa yang menjadi guru yang akhirnya disayangi oleh murid nakalnya.