Saya sebenarnya masih agak bingung mau memanggil anak saya. Akan banyak saudara sepupunya yang lebih tua. Tapi dia akan menjadi anak laki-laki saya yang paling besar. Dia bisa jadi akan dipanggil dedek oleh banyak orang walaupun saya ingin membiasakan untuk memanggilnya abang. Eh iya alhamdulillah jenis kelamin anak pertama saya laki-laki dari hasil USG. Semoga memang benar laki-laki adanya.
Soalnya suami saya sudah senang sekali mendapati dokter kandungan menyatakan jenis kelaminnya laki-laki. Umak dan Abah juga sudah tahu akan mendapatkan cucu pertama laki-laki. Dia juga akan menjadi cicit pertama di keluarga besar Umak saya juga. Sebenarnya perempuan atau laki-laki tak masalah sih. Namun mengingat di keluarga saya dan suami agak sulit mendapatkan anak laki-laki, ini menjadi hal yang sangat menggembirakan bagi kami.
Lalu soal nama ternyata tak semudah yang saya siapkan sebelumnya. Suami sekarang tak setuju dengan nama tersebut. Padahal sebelumnya dia tak protes soal nama itu beberapa bulan lalu. Siapakah nanti nama bayi ini pada akhirnya. Abah dan Umak kayaknya perlu ditanya. Siapa tahu mereka punya ide nama yang bagus untuk anak saya.