Kemarin
saya baru saja menuliskan impian saya. Hari ini ternyata saya
menuliskan tentang sebentar lagi mewujudkannya. Barangkali tak semua
orang membaca apa yang saya tuliskan kemarin. Saya menuliskan tentang
keinginan saya untuk memiliki sebuah mesin jahit. Pengen sih beli
langsung tapi mengingat rumah masih banyak sekali kekosongannya,
bahkan lemari besar untuk menyimpan baju baru kami beli kemarin.
Tentunya harus menahan diri untuk tidak membuat pengeluaran besar
secara tiba-tiba. Apalagi habis jalan-jalan keliling Sintang.
Eh
Tuhan memang selalu punya jawaban buat umat-Nya yang mau bersabar dan
menunggu. Ternyata Mak Ngah (bibinya Putra) punya mesin jahit yang
saya impikan tersebut dan tidak digunakan di rumah. Ya ampun, pucuk
dicinta ulam pun tiba. Sebentar lagi saya akan berkreasi membuat
pakaian buat diri sendiri dan tentunya dipersiapkan buat anak-anak
saya nanti yang lucu-lucu.
Sudah
tak sabar rasanya ingin segera menggunakan mesin jahit tersebut.
Namun harus menyelesaikan pekerjaan di rumah dulu. Bahkan masih
banyak barang yang tertinggal di Radio Volare yang belum saya bawa ke
rumah baru. Tak mengapalah, sebab yang paling penting sekarang, mesin
jahitnya sudah ada.
Kamu
pengen apa?