Langsung ke konten utama

Dulunya…


Masa kecil saya selalu menjadi masa-masa yang tak akan pernah terlupakan selau ada bagian-bagian yang menjadi potongan yang bisa menjadi cerita untuk di masa depan. Sekarang hanya bisa mencatat potongan demi potongan sehingga suatu hari nanti ada yang membaca keseluruhannya dan menyelami dasar kehidupan seseorang yang menuliskan semua bagian kehidupannya tersebut.

Dulu, saya masih ingat sekali bagaimana mata saya nanar memperhatikan setiap iklan makanan atau minuman yang ditawarkan untuk anak-anak yang ada di televisi. Bagaimana tidak? Semua makanan itu adalah makanan asing yang tak akan saya jumpai di kampung saya. Bahkan ada beberapa di antaranya hingga hari ini tak ada di Jawai.

Iklan tersebut menampilkan makanan cepat saji yang berbentuk ayam goreng. Saya rasa semua orang sudah tahu ayam goreng mana yang saya maksud. Iyap! Ayam yang itu tuh yang selalu membuat selera makan kita meningkat dan liur terbit di sela-sela bibir. Hingga hari ini gerai ayam goreng tersebut belum ada di kampung saya. Hanya ada di Pontianak. Tetapi karena saya sendiri sudah tinggal di Pontianak tentunya ayam goreng tersebut bukan lagi makanan asing buat saya.

Iklan lainnya lagi yang memperlihatkan sesuatu yang asing adalah pizza. Bagaimana tidak? Saya hanya bisa melihat makanan tersebut dari layar televisi tanpa bisa membayangkan apa rasa makanan tersebut. Tidak ada satu gerai pun yang menjual pizza di kampung saya. Bahkan pizza yang memang asli buatan Indonesia pun tak ada.

Kecuali es krim. Nah, dulunya memang es krim juga sesuatu yang sangat asing. Hingga akhirnya banyak toko di Jawai yang menyediakan berbagai jenis es krim. Termasuk yang sering diiklankan di televisi.

Saya sekarang jadi sering membayangkan bagaimana ya kalau yang menonton adalah anak-anak yang tinggal di perkampungan. Listrik saja tak ada. Untuk menonton televisi masih menggunakan aki mobil yang dimodifikasi sehingga bisa disambungkan dengan televisi hitam putih. Bahkan siaran masih ditangkap menggunakan antena dan siaran itu berasal dari negara tetangga.

Ada yang berada pada posisi itu dulunya. Dulunya, itu saya.

Postingan populer dari blog ini

Video dan Lirik Lagu Kamil Onte ft taZki Acapella - Yok Idop Sehat

Musik adalah bahasa yang universal. Lewat lagu kita bisa menyampaikan banyak hal. Tidak hanya mengumandangkan cinta dan lara. Tapi juga nasihat-nasihat baik yang berguna bagi banyak orang terutama masyarakat di sekitar kita. Seperti lagi Yok Idop Sehat ini yang memang dibuat untuk menghimbau orang supaya menjalani hidup yang sehat. Lengkap dengan tips yang bisa kita lakukan untuk menjalankannya.  Lagunya tidak hanya menghibur namun juga bisa untuk mengingatkan kita bagaimana hidup sehat yang seharusnya. Bukankah kesehatan adalah segalanya. Tanpa kesehatan kita tidak bisa beraktivitas dan produktif. Yok idop sehat. Yok Idop Sehat Hei buda' buda', saye punye cerite Cerite tentang hidup sehat bagaimane Rajin olahraga stamina tetap terjage Ayok kite semue jadi warge sehat sentose.. . Reff : Makan buah & sayuran dan cek kesehatan Jangan sampai kite saket kedolo'an Marilah kite terapkan same-same Agar kite tetap sehat semuenye Diri saye

Hati-Hati Belanja di Tokopedia Pakai AnterAja

Selama ini saya selalu puas belanja di berbagai marketplace yang ada di Indonesia termasuk di Tokopedia. Karena selama ini pengirimannya yang saya gunakan ya itu-itu saja. Kalau nggak JNE ya JNT. Pernah juga menggunakan SiCepat. Sudah lama sekali tidak berbelanja di Tokopedia dan saya bulan ini ingin beli kamera dan di Tokopedia saya menemukan kamera yang saya inginkan.  Prinsip saya begitu order langsung bayar supaya barang cepat sampai. Saya tidak sadar kalau pengiriman yang default di aplikasi adalah ekspedisi AnterAja. Tidak pernah menggunakan dan baru dengar. Karena saya pikir memang AnterAja melayani sampai ke Pontianak ya nggak ada masalah dengan pengirimannya. Sampai akhirnya saat tulisan ini saya posting, paket kamera yang saya beli tak kunjung sampai. Googling sana-sini. Buka twitter buat komplain hingga akhirnya menemukan banyaknya orang yang komplain dibandingkan puas dengan layanannya dan bahkan review di google juga jelek. Banyak sekali yang memberikan bintang satu. Terma

Gokusen: Yankumi, Cucu Yakuza yang Impiannya Menjadi Guru

http://aki-ojou.blogspot.com Beberapa hari yang lalu mendapat tambahan koleksi film serial Jepang dari Mister Achan. Satu di antaranya Gokusen. Bisa dikatakan ini mirip dengan Great Teacher Onizuka. Perbedaannya pada konsep dasar dan pemeran utamanya. Siapa yang menjadi guru yang akhirnya disayangi oleh murid nakalnya.