Langsung ke konten utama

Cinta Pertama (1): Aki



 Tulisan ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu kelima.


Padahal orang pertama yang kita kenal seharusnya adalah diri kita. Tetapi kadang-kadang orang yang paling pertama membuat kita jatuh cinta adalah orang yang ada di luar diri kita. Orang yang memberikan cintanya untuk kita. Cinta yang mungkin akan kita kenang sepanjang masa. Cinta yang sampai kapan pun akan terus menguatkan kita. Begitu juga dengan kisah cinta yang ada di dalam kehidupan saya.

Laki-laki yang pertama kali saya cintai adalah kakek saya yang saya panggil 'aki' kependekan dari 'nekaki'.

Saya lahir di rumah keluarga besar kami. Di rumah nekaki dan uwan yang pada akhirnya membesarkan saya hingga saya menyelesaikan pendidikan di SMP. Aki adalah orang yang paling saya sukai sepanjang masa sampai-sampai saya sendiri suka mencari laki-laki untuk teman hidup yang serupa dengan aki saya.

Satu hal yang tak akan pernah saya lupakan dari caranya mencintai saya adalah betapa aki dulu suka menggendong saya. Menggendong saya yang tubuhnya gendut, mengangkat saya tinggi-tinggi hingga tangan saya sendiri bisa menyentuh langit-langit. Langit-langit ruang tamu memang tidak begitu tinggi sehingga aki dengan mudah membuat saya menggapainya. Padahal rasanya menyentuh langit-langit adalah hal yang mustahil untuk saya lakukan. Tapi aki membuat saya bisa merasakan langit-langit rumah.

Aki itu teman bermain saya saat saya tidak dibolehkan keluar dari rumah. Kami akan mencari benda-benda yang bisa digunakan untuk bermain bersama. Paling sering aki mengambil bungkus rokok yang masih terdapat bekas timahnya dan menggunakan mertas timah tersebut untuk membuat baju-baju lucu. Baju yang indah karena ada kertas timah yang warnanya emas dan perak.

Orang pertama yang akan selalu ada untuk saya adalah aki. Aki akan merawat saya yang sedang sakit. Memeluk saya setiap malam ketika akan tidur. Apabila saya sedang nonton dan tertidur di depan televisi, aki akan baik sekali menggendong saya ke kamar. Saat bangun pagi saya akan menemukan diri saya ada di kamar tidur. Padahal saya ingat terakhir kali saya berbaring adalah di depan televisi.

Aki tidak pernah marah saya tertidur di depan televisi. Dia dengan sabar akan menggendong saya ke kamar hampir setiap malam. Itu berlangsung beberapa tahun. Tak pernah aki mengeluhkan hal tersebut. Aki sangat penyebar. Itu yang membuat saya sangat mencintainya. Dari banyak cucunya saya juga merasa sangat dimanja karena aki tak pernah memukul atau mencubit saya. Padahal dia sendiri orangnya gampang naik darah dan marah. Tapi entah mengapa saat berhadapan dengan saya dia selalu bisa menahan dirinya.

Dulu waktu kecil saya juga sering sakit gigi. Aki dengan telaten memberikan obat. Dari aki pula saya belajar bagaimana caranya mencintai teman hidup kita hingga akhir hayatnya. Aki hanya mencintai satu perempuan selama hidupnya sebagai lawan jenis. Nenek saya atau yang saya panggil uwan. Laki-laki terbaik yang pernah saya temui sepanjang masa hingga akhirnya dia meninggal saat saya masih berada di sekolah menengah atas.

Meskipun hanya belasan tahun saya mengenalnya, saya tetap merasa beruntung. Selain saya belajar untuk mencintai seorang lelaki sebagai 'ayah' saya, saya juga belajar bagaimana caranya menerima cinta yang sedemikian banyak dari seseorang yang saya panggil 'aki'. Sampai hari ini pun saat mengingat bahwa saya pernah mencintai dan dicintai sedemikian dalam oleh seorang lelaki seperti aki air mata saya akan mengembang. Lelaki yang selalu akan ada di dalam hati saya. Di lubuk yang terdalam yang pernah ada dan tak akan bisa digantikan oleh apa pun dan siapa pun di dunia ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hati-Hati Belanja di Tokopedia Pakai AnterAja

Selama ini saya selalu puas belanja di berbagai marketplace yang ada di Indonesia termasuk di Tokopedia. Karena selama ini pengirimannya yang saya gunakan ya itu-itu saja. Kalau nggak JNE ya JNT. Pernah juga menggunakan SiCepat. Sudah lama sekali tidak berbelanja di Tokopedia dan saya bulan ini ingin beli kamera dan di Tokopedia saya menemukan kamera yang saya inginkan.  Prinsip saya begitu order langsung bayar supaya barang cepat sampai. Saya tidak sadar kalau pengiriman yang default di aplikasi adalah ekspedisi AnterAja. Tidak pernah menggunakan dan baru dengar. Karena saya pikir memang AnterAja melayani sampai ke Pontianak ya nggak ada masalah dengan pengirimannya. Sampai akhirnya saat tulisan ini saya posting, paket kamera yang saya beli tak kunjung sampai. Googling sana-sini. Buka twitter buat komplain hingga akhirnya menemukan banyaknya orang yang komplain dibandingkan puas dengan layanannya dan bahkan review di google juga jelek. Banyak sekali yang memberikan bintang satu. Terma

Video dan Lirik Lagu Kamil Onte ft taZki Acapella - Yok Idop Sehat

Musik adalah bahasa yang universal. Lewat lagu kita bisa menyampaikan banyak hal. Tidak hanya mengumandangkan cinta dan lara. Tapi juga nasihat-nasihat baik yang berguna bagi banyak orang terutama masyarakat di sekitar kita. Seperti lagi Yok Idop Sehat ini yang memang dibuat untuk menghimbau orang supaya menjalani hidup yang sehat. Lengkap dengan tips yang bisa kita lakukan untuk menjalankannya.  Lagunya tidak hanya menghibur namun juga bisa untuk mengingatkan kita bagaimana hidup sehat yang seharusnya. Bukankah kesehatan adalah segalanya. Tanpa kesehatan kita tidak bisa beraktivitas dan produktif. Yok idop sehat. Yok Idop Sehat Hei buda' buda', saye punye cerite Cerite tentang hidup sehat bagaimane Rajin olahraga stamina tetap terjage Ayok kite semue jadi warge sehat sentose.. . Reff : Makan buah & sayuran dan cek kesehatan Jangan sampai kite saket kedolo'an Marilah kite terapkan same-same Agar kite tetap sehat semuenye Diri saye

Gokusen: Yankumi, Cucu Yakuza yang Impiannya Menjadi Guru

http://aki-ojou.blogspot.com Beberapa hari yang lalu mendapat tambahan koleksi film serial Jepang dari Mister Achan. Satu di antaranya Gokusen. Bisa dikatakan ini mirip dengan Great Teacher Onizuka. Perbedaannya pada konsep dasar dan pemeran utamanya. Siapa yang menjadi guru yang akhirnya disayangi oleh murid nakalnya.