Banyak
sekali yang sebenarnya ingin saya lakukan setiap harinya. Namun
kemudian semuanya terbentur masalah waktu dan ada yang harus menjadi
prioritas utama. Seperti yang suami saya bilang, jangan semuanya
ingin ditangkap. Iya saya
punya keterbatasan dan kalau terlalu memaksakan untuk melakukan
banyak hal sekaligus setiap harinya pasti akan kelelahan sekali. Tapi
membuat taman di kamar dengan cara yang mudah banyak sekali saya
temukan di internet. Nggak perlu pakai tanah juga bisa karena
sekarang ini sudah banyak yang mengembangkan teknik menanam tanpa
tanah. Apalagi jika menanamnya di dalam ruangan yang cahaya matahari
pun terbatas.
Bahan
yang diperlukan paling air, wadah, tanaman, dan hidrogel yang bisa
membuat penampilan wadah yang kita gunakan menjadi lebih cantik dan
tanamannya menjadi punya tempat untuk bersandar. Jadi nggak hanya
bahu kok yang bisa dijadikan tempat bersandar, hidrogel juga bisa.
Hahahaha...
Ilmu
apa pun bisa kita dapatkan melalui internet nggak susah kayak dulu ya
musti baca-baca dulu dari buku. Mau ilmu apa aja tinggal klik aja di
Youtube, banyak sekali tutorial yang menunjukkan pada kita betapa
mudahnya membuat sesuatu. Apalagi kalau banyak kuota. Bisa nonton
banyak video tutorial dan cari yang paling mudah lalu praktikkan di
rumah. Apalagi mertua saya suka sekali menanam sesuatu. Mengajaknya
menonton video tutorial akan menjadi hal yang menyenangkan buat dia.
Walaupun sudah tua pengetahuan tetep harus diupgrade bukan?
Beberapa
waktu lalu saya nonton video orang yang menanam bawang bombay
menggunakan gelas dan ditarohnya di kamar. Lucu deh tumbuh daun
bawang yang panjang banget. Banyak sekali ternyata tanaman yang bisa
ditanam dengan metode seperti itu. Belum lagi mertua saya kan punya
warung di depan rumah. Dagangannya juga banyak sayuran. Cocok banget
ilmu ini diterapkan di warungnya. Apalagi kalau ada sayuran yang bisa
ditanam kembali menggunakan batang bawahnya. Kayak kangkung atau
sawi.
Dari
semua video yang saya tonton itu, saya selalu terkesan dengan
laki-laki tua yang menanam tanaman di dalam toples kaca besar yang
ditutup rapat dan dibiarkannya begitu saja selama puluhan tahun.
Hanya pernah dibukanya sekali untuk disiram selanjutnya tidak pernah
dirawat lagi. Ajaibnya tanaman tersebut membentuk ekosistem sendiri
di dalam toples kaca tersebut.
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik. Semua komentar yang masuk akan dimoderasi. (admin: Honeylizious [Rohani Syawaliah]).