Beberapa
tahun yang lalu ada seorang perempuan yang memutuskan untuk
bersahabat dengan kesendiriannya. Kesendirian yang rasanya
benar-benar sendiri. Punya orang tua tapi tak bisa selalu bersua atau
saling menyapa melalui suara. Bahkan sempat dijalani secara
sembunyi-sembunyi. Menyebalkan sih rasanya itu. Tak kunjung punya
pasangan juga setelah sekian lama menanti. Padahal berharap bisa
segera menikah dan punya sesuatu yang disebut tempat pulang.
Bukan
rumah pada bentuk yang sebenarnya sih tapi seseorang yang selalu ada
saat berada di dalam duka atau suka. Rasanya tuh sedih banget dulu.
Sendirian
di Kota Pontianak. Bertahan dengan segala keadaan tanpa ada yang
benar-benar bisa diajak bicara sampai akhirnya dia menemukan
'dinding' untuk menuliskan segala keluh-kesahnya. Setiap hari dia
akan menghabiskan berjma-jam di depan layar komputer dan menumpahkan
segala gundah-gulananya. Sampai banyak yang berpikir bahwa dia hebat
sekali bisa menulis banyak untuk blognya. Padahal itu semua karena
dia terlalu lama sendiri. Tak benar-benar punya seseorang yang bisa
diajak berbagi.
Berbagi
rasa apalagi cinta.
Seiring
berjalannya waktu dia pun menemukan seseorang yang mau menjadikannya
teman hidup. Sahabat selamanya. Cinta sejatinya. Walaupun cinta itu
sudah terasa berbeda. Bukan cinta yang dia ketahui saat remaja dulu.
Mendebarkan. Selalu ingin bertemu. Tak mau terpisah jauh. Ini cinta
yang lebih dewasa.
Dia
dulu adalah saya. Perempuan itu yang selalu bercerita banyak hal di
blog ini. Sampai akhirnya sekarang saya sadari bahwa tak semuanya
harus saya ceritakan di sini. Ada hal-hal yang harus disimpan di
dalam hati saya atau dibagi dengan suami. Itu sebabnya saya tak bisa
menulis sebanyak dulu. Banyak batasan yang harus dijaga sekarang ini.
Apalagi kehidupan berumah tangga bukanlah hal yang mudah untuk
dilakukan.
Banyak
oran yang menjadi pegangan untuk saya meneruskan perjalanan ini.
Karena kehidupan adalah perjalanan panjang yang tak bisa kita tebak
ujungnya.
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik. Semua komentar yang masuk akan dimoderasi. (admin: Honeylizious [Rohani Syawaliah]).