Assalamu'alaikum, pembaca Blog Honeylizious!
Kenalkan, saya Emak Gaoel a.k.a Winda Krisnadefa, tamu Swap Blog bulan ini di blog Honeylizious. Kebagian tema ngomongin makanan paling cihuy menurut saya. Wogh! Mari kita mulai!
Saya datang dari keluarga Minang totok. Mama asli Payakumbuh, Papa asli Bukittinggi. Keterlaluan banget kalau sampai saya belum pernah makan rendang. Tau rendang, kan? Konon katanya, menurut berbagai versi, rendang adalah makanan terenak sedunia. Coba deh gugel! Karena dari kecil udah dicekokin rendang sama keluarga, saya jadi tahu macam-macam rendang.
![]() |
Rendang wajib ada di sajian Hari Raya, betul? :D |
Kalau rendang yang biasa dimasak sama Mama saya agak beda dengan rendang yang biasa dimasak sama Nenek saya. Mama saya biasa masak rendang daging sapi sampai warna bumbunya coklat tua. Tapi kalau Nenek saya biasanya masak rendang kacang merah dan ayam sampai bumbunya kering dan berwarna hitam. Beda lagi kalau pergi makan ke rumah makan Padang. Bumbu rendang biasanya masih agak encer dan berwarna coklat muda. Sebenarnya itu belum jadi rendang kata Mama saya. Itu namanya masih kalio alias rendang setengah mateng. Hehehehe!
Yang mana yang paling saya sukai? Saya suka semuanya, kok. Mau yang hitam kering, coklat tua atau coklat muda. Mau yang direndang daging sapi, daging ayam, kacang merah bahkan Nenek saya suka banget ngerendang daun singkong sampai kering. Wuidiiih, rasanya juara! Walaupun nggak tahu juga ya kadar gizinya masih ada apa nggak. Yang penting enak! Hahaha!
![]() |
Calon rendang ayam, belum mateng dan yang masak bukan saya, tapi adik saya :))) |
Dari pengalaman makan rendang selama ini, paling asik buat saya makan bumbunya atau kami biasa sebut dengan "dedak rendang". Tau dedak, kan? Iya, semacam sebutan untuk makanan unggas, ya. Saya suka banget nyomot bumbu rendang/dedak rendang terus dimakan pake nasi panas baru mateng. Nggak usah pake dagingnya, dedaknya aja udah ruarr biasa bikin selera makan nggak mau pergi. Bisa sampai nambah-nambah tiga piring nasi. Wkwkwkwk! Doyan apa kerasukan, mak?
Jadi, kalau ditanya makanan favorit, saya akan jawab dengan lantang sambil ngences: Dedak Rendang! Ironisnya, sampai sekarang saya masih belum bisa masak rendang sendiri. Sedihnya ... :'( So, kalau ada yang mau kirim rendang ke rumah saya, silakan, lho! :')