Honeylizious.com
– Anak Dare Tue, cerpen
yang akhirnya menjadi Juara 1 di Tulis Nusantara 2013 sebenarnya
tulisan yang muncul mendadak di kepala. Hanya itu satu-satunya ide
yang muncul dan dijadikan tulisan pendek dalam bentuk cerpen. Kalau
mengingat kembali bagaimana sebenarnya cerita itu bisa lahir, saya
teringat dengan sebuah blog. Blog milik Viera.
Tapi
bukan berarti temanya 'Anak Dare Tue' alias perawan tua berasal dari
sosok si Viera. Tak ada maksud mengatakan demikian. Saya pernah
membaca sebuah cerita di blognya yang menggunakan obrolan mengambang
yang isinya kata 'jadi'. Beberapa dialog di dalam Anak Dare Tue juga
menggunakan cara yang sama. Kalimat singkat yang tak begitu jelas.
Membiarkan pembaca berimajinasi sendiri tentang intonasi yang
digunakan oleh tokoh di dalam cerita tersebut.
Saya
tak menyangka, gara-gara membaca cerita pendek di blognya membuat
sebuah perubahan yang sangat besar. Membuat saya menghasilkan cerita
yang menyabet Juara 1 tersebut. Siapa yang menyangka. Alih-alih
membaca cerpen yang Juara 1 tahun 2012 lalu. Saya malah membaca
cerpen 'Air Akar' itu setelah pulang dari Jakarta, menghadiri malam
penghargaan Tulis Nusantara.
Anak
Dare Tue yang menjadi judul cerpen itu berasal dari film masa kecil
yang pernah saya tonton. Waktu itu di dalam film tersebut mereka
membuat gelar 'Andartu'. Andartu sendiri adalah kependekan dari anak
dare tue. Bisa juga disebut anak
dara tua. Sama saja maknanya.
Melalui
postingan ini saya hanya ingin menyampaikan terima kasih buat Viera
yang telah menulis cerita pendek di blognya yang membuat saya
tersentuh sekali saat membacanya dan tentu saja semuanya tak lepas
dari seseorang yang sekarang selalu berada di samping saya untuk
menyemangati saya setiap kali akan ikut lomba.
Go
for it!