Honeylizious.com
– Gadis kecil itu pertama kali menunjukkan karangannya pada orang
yang dewasa, waktu itu kakak pembinanya saat dirinya masih sekolah
dasar dan rajin ikut pramuka. Maklum kegiatan sampingan di sekolah
hanya pramuka. Ketika pulang dari kegiatan pramuka mereka mendapatkan
tugas untuk menuliskan cerita selama mereka pramuka tersebut dari
kakak pembina.
Kakak
pembina yang pernah mencuri hatinya waktu sekolah dasar dulu. Rasanya
itu alasan yang lebih tepat saat seorang anak perempuan kecil yang
gila menulis berbalik tergila-gila ikut pramuka. Padahal dia tak suka
kegiatan lapangan. Meksipun bukan cinta pertama, gadis kecil itu
selalu ingat dengan kakak pembinanya ini. Sebab orang pertama yang
memuji tulisannya adalah kakak pembinanya.
Tugas
menulis mengenai kegiatan pramuka dia selesaikan dalam waktu singkat
dan hati senang. Rasanya saat itulah dia baru merasakan betapa
pentingnya latihan menulis setiap hari. Tak kesulitan sama sekali
menyusun kata-kata dalam karangan itu.
“Tulisanmu
bagus, kamu berbakat, kembangkan.”