Kelelahan

Pertama kali dalam sehari bolak-balik Pontianak-Pemangkat, Pemangkat-Pontianak. Semuanya memang harus dilakukan karena urusan kami hanya selesai dalam hitungan jam. Di Pemangkat kami semua memutuskan ‘piknik lamaran’ di Pantai Sinam. Karena rumah saya sendiri berada di Jawai Selatan dan butuh waktu yang lebih panjang untuk menyeberang dengan mobil.

Pukul 9.30 pagi kami semua berangkat dengan mobil menuju Pemangkat. Ternyata pukul 1.35 siang kami baru tiba di Pantai Sinam Pemangkat. Pantai ini berbeda dengan pantai pada umumnya. Letaknya di pinggir jalan raya utama. Jadi dari bus pun kita bisa melihat keindahan pantai ini. Sepanjang pantai berdiri banyak sekali cafe-cafe yang kalau malam hari menjadi cafe remang-remang karena tidak ada lampu yang dipasang untuk menerangi setiap meja.

Kami berbekal banyak sekali makanan dan setelah proses lamaran tersebut selesai dan ibu saya menyerahkan semua keputusan pada pihak calon pengantin pria, kami makan siang bersama. Agak telat sih makan siangnya. Tetapi tetap menyenangkan. Kebetulan di cafe Pantai Sinam ini kami hanya pesan minum. Jadi makanan yang kami bawa di rumah kami hidangkan di atas meja.

Buat yang datang ke Pantai Sinam siang-siang sih menyenangkan karena selain bisa menikmati suasana pantai, cafe juga sepi dari pengunjung. Rata-rata cafe akan ramai pada malam hari.

Baru beberapa jam kami singgah di Pantai Sinam, setelah itu kami semua kembali lagi ke Pontianak. Perjalanan yang sangat melelahkan sebenarnya. Tapi sangat menyenangkan. Sebab sebentar lagi akan ada perubahan besar dari kehidupan saya ke depannya. Untuk akad nikah dan resepsi sudah ditentukan tanggal tepatnya. Nanti saya kabari lagi ya!