Langsung ke konten utama

Demam Parah: Ke Pantai Pasir Panjang dan Batu Payung


Dari banyak demam yang pernah saya alami sebelumnya, sepertinya ini demam terparah yang pernah saya rasakan. Bagaimana tidak, sudah hampir seminggu saya belum sembuh juga. Apalagi saat dihari kedua demam saya malah mendatangi Singkawang dan bermain di Pantai Pasir Panjang dan Pantai Batu Payung.

Walaupun saya harus tetap mengatakan bahwa itu liburan yang menyenangkan tapi saya tidak akan mengulangi untuk liburan dalam keadaan tidak fit seperti ini.





















Selain kepala saya pusing berat saat tiba di Pontianak. Saya juga flu dan bersin-bersin. Bagaimana tidak, teman yang menyetir mobil merokok sepanjang jalan. Padahal saya sangat alergi dengan asap rokok. Tapi tidak enak untuk menegur teman yang nyetir ini. Soalnya dia sejak awal mengatakan harus merokok supaya tidak mengantuk selama menyetir. Maklumlah dia membawa kami malam hari dan menginap di Singkawang. Paginya baru bermain di pinggiran pantai. Banyak sih orang yang menginap bahkan membawa tenda bersama keluarganya. Tapi memang butuh tubuh yang sehat untuk liburan yang seperti ini.

Seumur hidup saya juga belum pernah masuk ke Batu Payung sehingga rasanya sayang melewatkan kesempatan untuk mampir. Kami belum mandi pagi itu dan segera masuk ke lokasi Batu Payung. Pertama kalinya dalam kehidupan saya melihat tumpukan batu yang menyerupai pulau dengan beberapa pohon yang mirip dengan payung di sana. Pantas saja disebut sebagai Batu Payung. Sayangnya untuk menjejakkan kaki di Batu Payungnya butuh kendaraan air. Sehingga saya hanya bisa memperhatikan Batu Payungnya dari jauh.


Sebenarnya saya juga ingin masuk ke Teluk Mak Jantu untuk mengambil gambar pulau terkecil di dunia. Pulau Simping. Letaknya memang di Singkawang. Dibandingkan Pasir Panjang, pemandangan di Pulau Simping jauh lebih indah. Karena kami sudah kelelahan, mau tak mau harus segera pulang. Apalagi kami semua tak ada yang mandi. Semoga ada kesempatan untuk traveling dengan Scoopy-Doo dan mendatangi Pulau Simping itu sendiri. Mau ikut dengan saya?

Postingan populer dari blog ini

Video dan Lirik Lagu Kamil Onte ft taZki Acapella - Yok Idop Sehat

Musik adalah bahasa yang universal. Lewat lagu kita bisa menyampaikan banyak hal. Tidak hanya mengumandangkan cinta dan lara. Tapi juga nasihat-nasihat baik yang berguna bagi banyak orang terutama masyarakat di sekitar kita. Seperti lagi Yok Idop Sehat ini yang memang dibuat untuk menghimbau orang supaya menjalani hidup yang sehat. Lengkap dengan tips yang bisa kita lakukan untuk menjalankannya.  Lagunya tidak hanya menghibur namun juga bisa untuk mengingatkan kita bagaimana hidup sehat yang seharusnya. Bukankah kesehatan adalah segalanya. Tanpa kesehatan kita tidak bisa beraktivitas dan produktif. Yok idop sehat. Yok Idop Sehat Hei buda' buda', saye punye cerite Cerite tentang hidup sehat bagaimane Rajin olahraga stamina tetap terjage Ayok kite semue jadi warge sehat sentose.. . Reff : Makan buah & sayuran dan cek kesehatan Jangan sampai kite saket kedolo'an Marilah kite terapkan same-same Agar kite tetap sehat semuenye Diri saye

Hati-Hati Belanja di Tokopedia Pakai AnterAja

Selama ini saya selalu puas belanja di berbagai marketplace yang ada di Indonesia termasuk di Tokopedia. Karena selama ini pengirimannya yang saya gunakan ya itu-itu saja. Kalau nggak JNE ya JNT. Pernah juga menggunakan SiCepat. Sudah lama sekali tidak berbelanja di Tokopedia dan saya bulan ini ingin beli kamera dan di Tokopedia saya menemukan kamera yang saya inginkan.  Prinsip saya begitu order langsung bayar supaya barang cepat sampai. Saya tidak sadar kalau pengiriman yang default di aplikasi adalah ekspedisi AnterAja. Tidak pernah menggunakan dan baru dengar. Karena saya pikir memang AnterAja melayani sampai ke Pontianak ya nggak ada masalah dengan pengirimannya. Sampai akhirnya saat tulisan ini saya posting, paket kamera yang saya beli tak kunjung sampai. Googling sana-sini. Buka twitter buat komplain hingga akhirnya menemukan banyaknya orang yang komplain dibandingkan puas dengan layanannya dan bahkan review di google juga jelek. Banyak sekali yang memberikan bintang satu. Terma

Gokusen: Yankumi, Cucu Yakuza yang Impiannya Menjadi Guru

http://aki-ojou.blogspot.com Beberapa hari yang lalu mendapat tambahan koleksi film serial Jepang dari Mister Achan. Satu di antaranya Gokusen. Bisa dikatakan ini mirip dengan Great Teacher Onizuka. Perbedaannya pada konsep dasar dan pemeran utamanya. Siapa yang menjadi guru yang akhirnya disayangi oleh murid nakalnya.