Beruntung
sekali SPBU yang seharusnya buka pukul 7, kali itu buka lebih awal.
Pak Iwan sudah berada di depan hotel sebelum pukul 7. Kami pun segera
berlari mengejar waktu. Mengejar mobil klinik yang sudah berangkat 1
jam lebih awal.
Hampir
satu jam perjalanan menuju 'pelampong'. Pelampong adalah sebutan
untuk tempat penyeberangan feri. Sebenarnya untuk menyeberang hanya
butuh sekitar 10-15 menit. Karena memang sungai yang kami seberangi
tidak begitu lebar.
Dapat
ditebak apa yang kami lakukan di atas feri. Sibuk foto-foto.
Sayangnya foto-fotonya di ponsel Mbak Vera karena saya terlalu sibuk
minta difoto dan lupa meminta difoto menggunakan ponsel. Foto tempat
yang kami lewati juga tak banyak yang saya ambil karena terkadang
saya pikir menikmatinya dari mata telanjang tanpa menatap layar
ponsel adalah momen yang paling berharga.
Apalagi
ini adalah pertama kalinya saya masuk ke Kecamatan Teluk Keramat,
Desa Sayang Sedayu. Nama desanya memang demikian, Sayang Sedayu. Saat
tiba di seberang, terlihat kehidupan pedesaan yang sebenarnya. Hijau
di mana-mana. Segar sekali mata memandang. Ini baru liburan.