Langsung ke konten utama

Kulminasi (bagian 17)



Aku terbangun dalam pelukan Ryan. Aku menyentuh pipinya dengan jemariku. Hidungnya. Lalu bergerak ke bibirnya. Semalaman ternyata dia memelukku ke dalam dadanya. Saat dia terbangun nanti apakah dia ingat bahwa aku bukan istrinya? Bahwa aku hanya teman seperjalanan yang akan berpisah ketika menjejaki Jakarta.


Matanya yang baru kusentuh kelopaknya tiba-tiba terbuka. Dia tersenyum manis sekali pagi ini. Dengan tangan kanannya dia melepaskan handuk dari kepalaku yang sejak tadi malam belum kubuka. Tanpa aku sempat mengelak dia sudah mengecup bibirku. Hangat. Anehnya aku membiarkannya.

Selamat pagi sayang.”

Pagi Ryan.”
Aku menempelkan kepalaku lebih dalam ke dadanya.

Mimpi indah tadi malam?”

Aku tak memimpikan apa-apa.”

Tidurmu memang nyenyak sekali, wajar tak ada mimpi yang nyangkut di dalam tidurmu.”

Kamu mimpi apa Ryan?”

Dalam tidur dan bangunku aku hanya melihatmu.”

Aku terbahak. Aku suka Ryan yang ini. Dia terasa sangat nyata menganggap kami sudah menikah. Caranya memelukku. Caranya menatapku. Tapi segalanya akan berakhir hari ini. Pada saat aku tiba di Jakarta nanti, hanya Ben yang harus aku tuju. Satu-satunya orang yang benar-benar mencintaiku.

Kamu mau sarapan apa?”

Bisakah kita berbaring lebih lama?”

Tentu saja sayang. Apa pun maumu.”

Untitled
Weheartit.com

Aku menempelkan telingaku ke dadanya. Mendengarkan detak jantungnya yang terdengar kencang. Apakah debaran ini akan sama saat dia berubah menjadi Ryan yang lain?

Kalau kamu diberikan satu hari untuk mengubah yang seharusnya terjadi apa yang akan kamu lakukan?” aku menatap matanya lekat-lekat.

Aku akan menjalaninya seperti sehari sebelumnya. Aku tak akan mengubah apa-apa, karena aku tahu Tuhan sudah punya takdir untuk kita.”

Tapi bagaimana kalau ternyata kita bisa menghalangi hal-hal buruk yang bisa saja terjadi?”

Tak ada yang namanya hal buruk, sayang. Tuhan tak pernah memberikan takdir buruk untuk kita. Takdir tetap takdir. Itu saja.”

Aku terdiam dan melanjutkan mendengar detak jantungnya.

Kita bisa terlambat kalau kamu memutuskan untuk terus berada di tempat tidur seperti ini.”

Oh iya kita harus naik pesawat ya.”

Ya, kita akan menjalani takdir kita.”

Ryan memegangi tanganku sepanjang jalan di bandara. Tak sekali pun dia melepaskannya. Padahal setelah 24 jam, dua kali, kami bersama, dia seharusnya tahu bahwa sebentar lagi kami akan berhadapan pada kenyataan yang lain. Takdir kami masing-masing. Dia bukan takdirku karena takdirku yang sebenarnya sudah menunggu di Jakarta. Ben.

Kami duduk bersebelahan. Dia menggenggam tanganku erat. Aku ingat, ada sisi dirinya yang takut saat berada dalam pesawat. Aku mengusap punggung telapak tangannya sambil tersenyum. Berusaha menenangkan saat pesawat itu mengudara.

Tenanglah, aku di sini.”

Aku ingin tenang, Jenna, tapi aku takut. Ternyata mengetahui kenyataan itu terlalu menakutkan. Itu sebabnya masa depan tak diizinkan untuk kita ketahui.”

Apa yang kamu takutkan, Ryan?”

Bukankah kamu sudah tahu kita akan mati hari ini Jenna, pesawat ini akan jatuh.”

Tidak, bukan itu yang aku lihat.”

Itu yang akan terjadi karena kamu mengubah takdir orang lain Jenna. Semuanya akan berubah untuk membuat perubahan sebelumnya menjadi kenyataan.”

Aku menggelengkan kepalaku berkali-kali.

Tidak mungkin.”

Tenanglah Jenna. Ini memang takdir kita. Aku sudah melihatnya. Aku tidak akan takut jika harus mati dua kali bersamamu.”

Di dalam kepalaku tiba-tiba semuanya bermunculan, wajah-wajah orang yang aku kenal. Wajah orang di masa laluku dan wajah Ben. Berputar-putar. Lalu aku mendengar aku merasa pesawat tergoncang sedemikian kerasnya. Perlahan-lahan aku memejamkan mataku. Siap menerima takdir berikutnya. Aku merasa seperti terjadi kulminasi, sayangnya kali ini bukan bayanganku yang akan menghilang tapi ragaku akan ditinggalkan oleh jiwaku.


Postingan populer dari blog ini

Video dan Lirik Lagu Kamil Onte ft taZki Acapella - Yok Idop Sehat

Musik adalah bahasa yang universal. Lewat lagu kita bisa menyampaikan banyak hal. Tidak hanya mengumandangkan cinta dan lara. Tapi juga nasihat-nasihat baik yang berguna bagi banyak orang terutama masyarakat di sekitar kita. Seperti lagi Yok Idop Sehat ini yang memang dibuat untuk menghimbau orang supaya menjalani hidup yang sehat. Lengkap dengan tips yang bisa kita lakukan untuk menjalankannya.  Lagunya tidak hanya menghibur namun juga bisa untuk mengingatkan kita bagaimana hidup sehat yang seharusnya. Bukankah kesehatan adalah segalanya. Tanpa kesehatan kita tidak bisa beraktivitas dan produktif. Yok idop sehat. Yok Idop Sehat Hei buda' buda', saye punye cerite Cerite tentang hidup sehat bagaimane Rajin olahraga stamina tetap terjage Ayok kite semue jadi warge sehat sentose.. . Reff : Makan buah & sayuran dan cek kesehatan Jangan sampai kite saket kedolo'an Marilah kite terapkan same-same Agar kite tetap sehat semuenye Diri saye

Hati-Hati Belanja di Tokopedia Pakai AnterAja

Selama ini saya selalu puas belanja di berbagai marketplace yang ada di Indonesia termasuk di Tokopedia. Karena selama ini pengirimannya yang saya gunakan ya itu-itu saja. Kalau nggak JNE ya JNT. Pernah juga menggunakan SiCepat. Sudah lama sekali tidak berbelanja di Tokopedia dan saya bulan ini ingin beli kamera dan di Tokopedia saya menemukan kamera yang saya inginkan.  Prinsip saya begitu order langsung bayar supaya barang cepat sampai. Saya tidak sadar kalau pengiriman yang default di aplikasi adalah ekspedisi AnterAja. Tidak pernah menggunakan dan baru dengar. Karena saya pikir memang AnterAja melayani sampai ke Pontianak ya nggak ada masalah dengan pengirimannya. Sampai akhirnya saat tulisan ini saya posting, paket kamera yang saya beli tak kunjung sampai. Googling sana-sini. Buka twitter buat komplain hingga akhirnya menemukan banyaknya orang yang komplain dibandingkan puas dengan layanannya dan bahkan review di google juga jelek. Banyak sekali yang memberikan bintang satu. Terma

Gokusen: Yankumi, Cucu Yakuza yang Impiannya Menjadi Guru

http://aki-ojou.blogspot.com Beberapa hari yang lalu mendapat tambahan koleksi film serial Jepang dari Mister Achan. Satu di antaranya Gokusen. Bisa dikatakan ini mirip dengan Great Teacher Onizuka. Perbedaannya pada konsep dasar dan pemeran utamanya. Siapa yang menjadi guru yang akhirnya disayangi oleh murid nakalnya.