Memiliki
sosial media bukanlah hal baru lagi. Meskipun ada beberapa orang yang
lebih suka untuk tidak memilikinya dengan alasan tertentu. Saya
sendiri memiliki sosial media semacam facebook dan twitter beberapa
tahun terakhir ini. Awalnya hanya ingin tahu tentang sosial media di
luar friendster yang sudah lama sekali saya buat tapi rasanya tak
begitu seru. Apalagi internet tak semudah dan semurah sekarang.
Namun
ada hal menarik yang kadang saya temukan di facebook dan jarang saya
temukan di twitter. Memang facebook dan twitter adalah dua hal yang
berbeda. Satu lebih kompleks (facebook) dan twitter lebih sederhana.
Saya sekarang ingin membahas cara orang berkomunikasi di kotak chat
facebook. Berapa banyak dari kita yang tiba-tiba menyapa orang asing
dan bertanya: 'Lagi ngapain?'. Atau bisa jadi kita yang disapa
seperti itu oleh lawan jenis kita seperti itu.
Dalam
hal ini tentu saja yang menyapa adalah laki-laki. Sebagai perempuan
apa yang pertama kali muncul di kepala kita saat disapan oleh
seseorang yang tak kita kenal, laki-laki pula, dengan pertanyaan:
'Lagi ngapain?'. Terkadang saya pribadi merasa aneh, mengapa ada
laki-laki yang tak saya kenal ingin tahu apa yang sedang saya
lakukan. Bertemu secara langsung saja belum pernah.
Kalau
laki-laki bertanya pada perempuan dengan pertanyaan tersebut dan
berharap si perempuan menjawab dengan baik. Soalnya saya biasanya
akan mengatakan: 'Lagi baca chat kamu?'. Maknanya tentu saja: 'Hello,
ngapain pakai nanya-nanya kegiatan saya?'.
Sosial
media memang maya, tapi batasannya dengan dunia nyata setipis kulit
bawang. Kalau kamu tiba-tiba muncul di kotak chat seseorang dan
bertanya dia sedang ngapain, itu sama saja kamu bertemu dengan
seseorang di pinggir jalan. Orang asing. Tak kamu kenal. Dia juga tak
mengenalmu. Lalu kamu menghampirinya dan bertanya padanya dia sedang
melakukan apa? Kecuali kamu polisi, tentu saja yang muncul adalah
kesan 'awkward'. Aneh aja kan tiba-tiba bertanya pada orang asing di
pinggir jalan dengan pertanyaan pribadi.
Ada
juga yang suka menyapa di kotak chat itu dengan kalimat: 'Hey, boleh
kenalan?'. Saya pikir untuk mengenali seseorang, jika memang ingin
berkenalan dengan sebenar-benarnya, kita bisa membaca info lengkapnya
di facebook. Baca status yang dia tulis, kalau dia memiliki blog atau
twitter coba dibaca tulisannya di sana. Ikuti twitternya. Kecuali
kamu hanya ingin membuang waktu berhargamu dengan ngobrol tak jelas
dengan perempuan yang asing.
Belum
lagi ada yang suka meminta nomor ponsel melalui kotak chat di
facebook. Padahal sejak pertama membuat facebook, nomor hape saya
sendiri sudah tertera di sana. Karena memang waktu pertama kali
membuat facebook saya berdagang. Untuk memudahkan orang lain
menghubungi saya mencantumkan nomor ponsel saya di facebook. Ternyata
banyak sekali orang yang statusnya sudah berteman dengan saya tak
mengetahui hal ini. Bagaimana seorang perempuan akan menerima
perkenalan dari seseorang yang tak berusaha mencari tahu setidaknya
dengan membaca profil orang yang ingin dia ajak kenalan dengan baik.
Bisa
jadi ada yang berpikir bahwa facebook membuat jarak antara seseorang
dengan orang lain semakin kecil. Lalu ada yang mau saja membuka diri
di dunia maya hanya dengan pertanyaan: 'Lagi ngapain?'. Berharap
perempuan langsung ramah dan nyerocos menjawab pertanyaan tersebut?
Seharusnya pertanyaan di kotak chat itu dipikirkan baik-baik sebelum
diketik. Setidaknya kenali dulu dari sisi yang tak perlu ditanyakan,
membaca profil facebook, cek twitter, dan blognya.
Memang
sih biasanya orang yang suka bertanya pertanyaan yang akhirnya
menimbulkan keanehan karena ditanyakan orang asing adalah orang yang
malas untuk mencari informasi. Padahal google masih menggratiskan
layanan mereka. Saya yakin kita bisa googling untuk mendapatkan
informasi seseorang.